Connect with us

habarbalangan

Dorong SDM Berkualitas, Disnaker Balangan Luncurkan Inovasi GASKEN

Published

on

Balangan, habarbalangan.com — Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, serta Tenaga Kerja Kabupaten Balangan meluncurkan inovasi GASKEN (Pelatihan Sertifikasi dan Magang Kerja), sebagai langkah konkret untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang kreatif, mandiri, dan memiliki sertifikasi berbasis kompetensi.

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Balangan, Abdurrahman Arrahimi, menyampaikan bahwa inovasi ini hadir untuk menjawab sejumlah persoalan klasik ketenagakerjaan di daerah, seperti ketidakseimbangan antara lapangan pekerjaan dan kebutuhan kerja masyarakat, tingginya angka pengangguran, serta rendahnya kualitas dan daya saing angkatan kerja.

“Lapangan pekerjaan yang tersedia kerap tidak sesuai dengan keahlian SDM yang ada. Selain itu, wirausaha baru belum berkembang optimal dan motivasi menciptakan lapangan kerja sendiri masih minim,” ungkap Abdurrahman, Senin (23/6/2025).

Ia juga menyoroti tantangan lain, seperti dominasi lulusan sekolah dasar di angkatan kerja, keterbatasan sarana pelatihan berbasis teknologi, serta rendahnya perlindungan dan kesejahteraan tenaga kerja di Balangan.

Inovator GASKEN, Abdul Hadi, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk menjawab berbagai tantangan tersebut, dengan memberikan pelatihan sertifikasi dan program magang kerja yang dapat diikuti secara gratis oleh warga Kabupaten Balangan.

“Cukup dengan KTP Balangan, masyarakat bisa mengikuti pelatihan ini secara online. Program mencakup pelatihan bersertifikasi dari BNSP dan bidang keterampilan lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan industri,” jelasnya.

Menurut Hadi, tujuan utama GASKEN adalah meningkatkan kompetensi tenaga kerja, membuka peluang kerja yang lebih luas, mendorong pertumbuhan kewirausahaan, dan memenuhi tuntutan industri, termasuk sektor industri kreatif.

“Inovasi ini akan mempercepat peningkatan kualitas SDM, memperbesar peluang kerja yang sesuai kebutuhan industri, dan memberikan pengakuan formal atas kompetensi peserta melalui sertifikasi,” tambahnya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga pelatihan swasta, dan dunia usaha dalam memastikan keberlanjutan program ini. Dukungan regulasi, perlindungan hukum bagi peserta, serta akses terhadap praktik langsung di dunia kerja menjadi kunci efektivitas GASKEN.

“Melalui GASKEN, kami ingin menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang produktif dan berkelanjutan. Dengan adanya pelatihan yang tepat dan mitra industri yang relevan, kami yakin program ini mampu menyerap tenaga kerja secara optimal,” pungkas Hadi.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending