Posyandu Mawar Wakili Balangan di Lomba Penilaian Posyandu Tingkat Provinsi Kalsel 2025

Awayan, Habarbalangan.com – Posyandu Mawar dari Desa Pudak, Kecamatan Awayan, mewakili Kabupaten Balangan dalam ajang Lomba Penilaian Posyandu dan Kader Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2025. Proses verifikasi lapangan oleh Tim Penilai Provinsi berlangsung pada Rabu (11/6/2025) di Gedung Posyandu Mawar.

Ketua Tim Penilai Provinsi, Syarkiah, menyampaikan bahwa verifikasi ini bertujuan untuk memastikan posyandu yang ditunjuk benar-benar menjalankan pelayanan sesuai standar serta menjangkau seluruh sasaran yang telah ditetapkan.

“Tujuan verifikasi ini adalah memastikan pelayanan posyandu tetap dilakukan sesuai standar, semua sasaran pelayanan tercapai, serta memberikan apresiasi bagi posyandu dan kader yang berprestasi,” ujarnya.

Menurutnya, aspek yang dinilai mencakup lima langkah pelaksanaan posyandu, cakupan pelayanan, struktur organisasi, sasaran layanan, serta inovasi pelayanan yang dikembangkan di tingkat desa.

Syarkiah berharap keikutsertaan Posyandu Mawar dapat menjadi inspirasi bagi posyandu lainnya di Kalimantan Selatan untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di tingkat desa.

Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Balangan, Sufriannor, turut memberikan dukungan dan apresiasi terhadap keterlibatan Posyandu Mawar dalam lomba tersebut.

“Alhamdulillah, kita diwakili oleh Posyandu Mawar dari Desa Pudak. Tentunya kita berharap melalui penilaian ini, ada hal-hal yang masih perlu dibenahi, sementara yang sudah baik bisa kita tingkatkan lagi,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan bahwa keberadaan posyandu sangat penting dalam mendukung kesehatan ibu, anak, dan lansia, serta memperkuat layanan kesehatan berbasis masyarakat.

Ketua Tim Pembina Posyandu Mawar, Ari Rahayu Handayani, menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan kepada Posyandu Mawar untuk mengikuti ajang bergengsi tersebut.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas adanya penilaian ini. Ini menjadi pembelajaran penting bagi para kader dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada ibu dan anak, sesuai dengan lima langkah pelaksanaan posyandu,” terangnya.

Kelima langkah tersebut meliputi: pendaftaran, penimbangan dan pengukuran, pencatatan dan pemeriksaan, pelayanan kesehatan, serta penyuluhan untuk bayi, balita, usia produktif hingga lansia.

Ajang ini diharapkan mampu memotivasi seluruh kader dan desa di Kabupaten Balangan untuk menjadikan posyandu sebagai garda terdepan layanan kesehatan masyarakat, sekaligus sebagai ruang edukasi dan pemberdayaan warga secara berkelanjutan.