habarbalangan
Tim Provinsi Kalsel Nilai Implementasi Germas di Kabupaten Balangan
Balangan – Kabupaten Balangan menerima kunjungan tim penilai Provinsi Kalimantan Selatan dalam rangka penilaian Germas Award tingkat provinsi yang berlangsung di Aula I Bapperida, Paringin Selatan, pada Selasa (16/9/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari evaluasi pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan.
Penilaian Germas Award melibatkan unsur Bappeda, Dinas Kesehatan, dan TP PKK Provinsi Kalsel, dengan lima indikator utama yang menjadi fokus, di antaranya aktivitas fisik, ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan, serta dukungan kebijakan dan partisipasi masyarakat. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai sejauh mana komitmen daerah dalam mengimplementasikan Germas secara berkelanjutan.
Pelaksana tugas (Plt) Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Balangan, Ernawati, menyampaikan bahwa pelaksanaan Germas di Balangan telah terintegrasi dalam dokumen perencanaan daerah. “Pada dasarnya Kabupaten Balangan dalam implementasinya seperti dari aspek kebijakan ini sudah dinaungi di RPJMD 2025–2029, masuk misi ketiga yang berbicara tematik tentang kesehatan yang kita ukur dari capaian Usia Harapan Hidup (UHH),” ujarnya.
Ernawati menjelaskan bahwa keberhasilan Germas di Balangan telah berdampak nyata terhadap peningkatan Usia Harapan Hidup (UHH) sejak 2021, penurunan angka kesakitan, serta menurunnya prevalensi stunting. Selain itu, pemerintah daerah juga telah menyediakan sejumlah ruang publik sehat yang mendorong masyarakat untuk beraktivitas fisik. “Implementasi semua Germas di Balangan selama beberapa tahun ini diukur oleh pemerintah provinsi bagaimana komitmennya, seperti penetapan kebijakan tertulis tentang Germas. Mudah-mudahan Balangan masuk tahun ini untuk mendapatkan penghargaannya,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ernawati menegaskan bahwa pelaksanaan Germas di Balangan bukan hanya sekadar untuk meraih penghargaan, melainkan sebagai wujud nyata meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Dengan masyarakat yang sehat, tujuan pembangunan seperti peningkatan Indeks Pembangunan Manusia, pertumbuhan ekonomi, serta terbentuknya budaya dan perilaku positif akan lebih mudah tercapai karena seluruh faktor pendukung saling berkaitan,” tutupnya.
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoBeri Pengarahan di Kalimantan Selatan, Menteri Nusron Minta Jajaran Atasi Gap dalam Sertipikasi Tanah
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoKetua Komisi II DPR RI Apresiasi Langkah Konkret Kementerian ATR/BPN Berikan Kepastian Hak Atas Tanah Ulayat di Kalimantan Selatan
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoMenteri Nusron Sosialisasikan Urgensi Pendaftaran Tanah Ulayat di Kalimantan Selatan
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoMenteri Nusron Ajak Pemerintah Daerah Se-Kalimantan Selatan Kawal Empat Program Strategis Kementerian ATR/BPN
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoKementerian ATR/BPN Dorong Partisipasi Masyarakat untuk Pasang Patok Batas Tanah Melalui GEMAPATAS
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoWamen Ossy Apresiasi Kolaborasi Seluruh Pihak yang Sudah Membuat 95% Target PTSL Sulawesi Tengah Tercapai
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoSertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoPeringatan 50 Tahun Kemerdekaan Mozambik, Menteri Nusron Harap Kerja Sama dengan Indonesia Terus Diperkuat
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoGEMAPATAS Akan Dicanangkan Serentak di 23 Kabupaten/Kota
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoMenteri ATR/BPN: Tanah Terlantar Akan Ditertibkan untuk Kepentingan Publik
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoMenteri Nusron Wahid: Banjarbakula Jadi Bagian Penting dalam Rencana Tata Ruang Nasional
