HABAR ATR/BPN
Wamen ATR/BPN Ossy Dermawan Serahkan 228 Sertipikat Tanah di Lombok Barat
LOMBOK BARAT, Habarbalangan.com – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, menyerahkan 228 Sertipikat Elektronik kepada masyarakat Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (27/7/2025). Penyerahan ini menjadi bagian dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sebagai upaya memberikan kepastian hukum atas tanah rakyat.
Dalam kegiatan itu, Wamen Ossy menyerahkan sertipikat bersama Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Selain sertipikat PTSL, turut diserahkan lima sertipikat non-PTSL mencakup aset nelayan budidaya, fasilitas Kementerian Agama, aset Pemerintah Kota Mataram, dan rumah ibadah milik Dewan Gereja Katolik.
“Kegiatan pada siang hari ini memang sederhana, yaitu memberikan sertipikat tanah kepada masyarakat. Namun substansinya sangat penting. Artinya Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto hadir menjamin pelaksanaan pertanahan secara baik dan benar,” ujar Wamen Ossy.
Berdasarkan data ATR/BPN, dari sekitar 443 ribu bidang tanah di Lombok Barat, 300 ribu di antaranya telah bersertipikat. Meski capaian ini cukup tinggi, Wamen Ossy menekankan perlunya kerja keras agar seluruh bidang tanah tersertipikasi. Ia juga menyampaikan pesan Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, bahwa mayoritas fungsi kementerian adalah pelayanan publik, sehingga perbaikan sistem dan peningkatan kualitas SDM menjadi agenda utama.
“Kami berupaya agar pelayanan pertanahan tidak lagi berbelit-belit, tidak memakan waktu lama, dan tidak menyulitkan masyarakat. Harapannya sistem ini menjadi efektif, efisien, dan didukung teknologi informasi,” jelasnya.
Sementara itu, Menko AHY menegaskan bahwa sertipikasi tanah bukan hanya soal administrasi, melainkan simbol keadilan sosial. “Negara tidak boleh kalah. Kita harus memperjuangkan keadilan bagi masyarakat. Tata kelola pertanahan harus modern, transparan, dan minim konflik,” tegasnya.
Acara tersebut juga dihadiri Bupati Lombok Barat, Lalu Ahmad Zaini, serta jajaran Forkopimda setempat. (Adv)
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoKementerian ATR/BPN Dorong Partisipasi Masyarakat untuk Pasang Patok Batas Tanah Melalui GEMAPATAS
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoSertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoPeringatan 50 Tahun Kemerdekaan Mozambik, Menteri Nusron Harap Kerja Sama dengan Indonesia Terus Diperkuat
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoGEMAPATAS Akan Dicanangkan Serentak di 23 Kabupaten/Kota
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoMenteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoRapim Semester I, Menteri Nusron Minta Jajaran Evaluasi Tunggakan dan Layanan Elektronik
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoBuka Kuliah Umum PPTR, Wamen Ossy Tekankan Tata Kelola Agraria serta Tata Ruang yang Adil dan Berkelanjutan
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoMenteri Nusron Ajak Alumni PMII Berperan dalam Mewujudkan Keadilan, Pemerataan, dan Kesinambungan Ekonomi
-
habarbalangan3 bulan agoDitlantas Polda Kalsel Gelar Gerakan Polantas Menyapa, Bagikan Bendera Merah Putih Jelang HUT RI
-
HABAR ATR/BPN3 bulan agoPesan Menteri Nusron dalam Forum Pembangunan Wilayah di Sulteng: Tata Ruang Harus Ketat demi Jaga Ketahanan Pangan
-
habarbalangan3 bulan agoPolda Kalsel Bagikan 500 Bendera Merah Putih Lewat Gerakan Polantas Menyapa
